JAKARTA, KOMPAS.com - Komisi Pemberantasan Korupsi memindahkan tersangka korupsi E-KTP Setya Novanto dari Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Kencana Jakarta, ke Rumah Tahanan Negara Kelas I Jakarta Timur Cabang KPK.
Pantauan kompas.com, Novanto dibawa keluar dari rumah sakit pukul 23.20 WIB, Minggu (19/11/2017) malam.
Novanto dibawa keluar lewat pintu belakang RSCM, bukan pintu utama atau pintu samping tempat awak media menunggu. Di saat yang bersamaan, pimpinan KPK bersama dokter rumah sakit menggelar jumpa pers di lobi utama.
Hal ini pun mengecoh banyak awak media sehingga tak dapat mengabadikan momen Setya Novanto keluar dari rumah sakit.
Namun, tetap ada sejumlah wartawan yang memantau saat Novanto meninggalkan RS lewat pintu belakang.
Novanto dibawa sejumlah penyidik KPK dan petugas rumah sakit dengan menggunakan kursi roda. Sebelumnya, saat dipindahkan dari RS Medika ke RSCM, Novanto menggunakan kasur yang bisa didorong.
Saat diambil gambarnya oleh media, sejumlah orang yang mendampingi Novanto mencoba menutupi wajah ketua DPR itu. Ada satu orang yang berdiri tepat di depan Novanto. Orang itu kemudian sengaja mengembangkan jasnya untuk menghalau Novanto dari sorotan awak media.
Sementara, pengacara Novanto, Fredrich Yunadi menutupi wajah kliennya dengan secarik kertas.
Awak media juga dilarang oleh satpam untuk masuk ke lorong tempat Novanto dibawa keluar dari RS.
Pantauan kompas.com, Novanto dibawa keluar dari rumah sakit pukul 23.20 WIB, Minggu (19/11/2017) malam.
Novanto dibawa keluar lewat pintu belakang RSCM, bukan pintu utama atau pintu samping tempat awak media menunggu. Di saat yang bersamaan, pimpinan KPK bersama dokter rumah sakit menggelar jumpa pers di lobi utama.
Hal ini pun mengecoh banyak awak media sehingga tak dapat mengabadikan momen Setya Novanto keluar dari rumah sakit.
Namun, tetap ada sejumlah wartawan yang memantau saat Novanto meninggalkan RS lewat pintu belakang.
Novanto dibawa sejumlah penyidik KPK dan petugas rumah sakit dengan menggunakan kursi roda. Sebelumnya, saat dipindahkan dari RS Medika ke RSCM, Novanto menggunakan kasur yang bisa didorong.
Saat diambil gambarnya oleh media, sejumlah orang yang mendampingi Novanto mencoba menutupi wajah ketua DPR itu. Ada satu orang yang berdiri tepat di depan Novanto. Orang itu kemudian sengaja mengembangkan jasnya untuk menghalau Novanto dari sorotan awak media.
Sementara, pengacara Novanto, Fredrich Yunadi menutupi wajah kliennya dengan secarik kertas.
Awak media juga dilarang oleh satpam untuk masuk ke lorong tempat Novanto dibawa keluar dari RS.
Dibawa ke Rutan, Novanto Pakai Kursi Roda dan Tutupi Wajah | |
209 Likes | 209 Dislikes |
74,896 views views | 104K followers |
News & Politics | Upload TimePublished on 19 Nov 2017 |
Không có nhận xét nào:
Đăng nhận xét